Ramdani Bur
, Jurnalis-Selasa, 24 Juni 2025 |16:58 WIB
Jamaah haji Indonesia wajib tertib saat menginap di hotel Arab Saudi. (Foto: MCH 2025)
MADINAH – Jamaah haji Indonesia saat ini tersebar di dua kota Arab Saudi, yakni Makkah dan Madinah. Selama tinggal di sana, jamaah ditempatkan di hotel yang aman dan nyaman. Seluruh fasilitas jempolan disediakan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) demi memanjakan jamaah haji selama berada di tanah suci.
Di tengah cuaca panas Arab Saudi, beribadah di hotel masing-masing merupakan opsi terbaik. Jika memang ingin beribadah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, jamaah wajib mengenakan alat bantu seperti payung dan masker demi meminimalisir terkena cuaca panas yang mencapai 47 derajat celcius.
Namun, demi meningkatkan kenyamaan selama berada di hotel, Okezone akan memberikan beberapa tips. Hal-hal ini wajib dilakukan jamaah agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan.
Berikut 7 tips nyaman jamaah haji Indonesia tinggal di hotel Arab Saudi:
1. Tidak Memasak di Dalam Kamar

Jamaah haji diimbau tidak memasak di dalam kamar, sekalipun hanya memasak nasi. Salah satu alasannya demi menghindari korsleting listrik, mengingat arus listrik di Makkah masuk kategori tinggi. Jamaah tidak perlu khawatir kelaparan karena PPIH menyediakan makan tiga kali sehari.
2. Dilarang Merokok di Area Hotel
Jamaah dilarang merokok di area hotel demi menjaga kenyamanan dan kesehatan tamu lain. Selain itu, larangan merokok ini untuk mencegah kerusakan properti efek dari asap atau puntung rokok.
Hotel biasa menggunakan pendeteksi asap. Ketika terdeteksi ada asap, alarm langsung berbunyi dan petugas hotel bergegas mencari awal kehadiran asap.
3. Tidak Menggantung Pakaian di Sprinkle
Jangan menggantung pakaian di sprinkle atau alat penyiram api yang berada di langit-langit kamar. Tak jarang, sprinkle mengeluarkan air hingga membasahi seluruh kamar karena adanya gesekan dengan pakaian yang digantung.