Ramdani Bur
, Jurnalis-Selasa, 17 Juni 2025 |11:37 WIB
Menag Nasaruddin Umar memastikan pelaksanaan haji 2025 berjalan lancar. (Foto: Ramdani Bur/Okezone/MCH 2025)
JEDDAH – Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI) Nasaruddin Umar melihat pelaksanaan haji 2025 lebih tertib dan bikin nyaman jamaah ketimbang tahun sebelumnya. Pendapat itu berdasarkan fakta di lapangan yang menunjukan operasional bus shalawat beroperasi 24 jam, konsumsi melimpah, fasilitas di tenda Arafah dan Mina yang meningkat hingga kepulangan jamaah berlangsung tertib.
“Alhamdulillah, jamaah kita tahun ini bisa pulang dengan senyum. Ibadah haji mereka berjalan baik, tertib, dan jauh lebih nyaman,” kata Menag saat ditemui tim Media Center Haji 2025 di Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah, Arab Saudi, Senin 16 Juni 2025.
Menag Nasaruddin Umar (tengah) memastikan pelaksanaan haji 2025 berjalan lebih tertib dan nyaman ketimbang tahun sebelumnya. (Foto: Ramdani Bur/Okezone/MCH 2025)
Seluruh jamaah Indonesia telah menjalankan rukun haji. Bahkan dua jamaah hilang yang masih dalam tahap pencarian, proses ibadahnya telah dibadalkan.
“Seluruh jamaah haji itu sudah menunaikan ibadah haji. Tidak ada satu orang pun yang tidak melaksanakan ibadah haji,” lanjut menteri kelahiran Bone, Sulawesi Selatan ini.
Jumlah jamaah yang meninggal dunia juga hinggamengalami penurunan. Berdasarkan data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Selasa (17/6/2025) pukul 11.30 WIB, jumlah jamaah yang meninggal dunia adalah 310, jauh berbeda dengan pelaksanaan haji 2024 yang mencapai 461 orang,
1. Makanan Berlimpah
Jamaah haji kelompok terbang (Kloter) JKS 09 Bahruddin mendapatkan makanan berlimpah selama menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Bahkan saat berada di Mina, ia sempat membawa beberapa makanan yang rencananya dibawa ke Tanah Air.
“Alhamdulillah berkah. Tahun ini sangat nikmat beribadah haji. Makanan berlimpah apalagi di Mina, sampai saya bawa pulang. Mulai dari roti, buah, katering-nya enggak pernah terlambat,” kata Bahruddin saat ditemui Okezone di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Minggu 15 Juni 2025.
