Ledakan Bom Bunuh Diri di Gereja Damaskus Tewaskan Setidaknya 20 Orang

6 hours ago 3

Ledakan Bom Bunuh Diri di Gereja Damaskus Tewaskan Setidaknya 20 Orang

Ilustrasi.

JAKARTA — Setidaknya 20 orang tewas dan lebih dari 50 lainnya terluka dalam ledakan bom bunuh diri di sebuah gereja di Damaskus, ibu kota Suriah. Itu adalah salah satu serangan paling mematikan di Damaskus sejak jatuhnya pemerintahan Assad.

Ledakan mengguncang pada Minggu, (22/6/2025) malam, terjadi ledakan di Gereja Saint Mar Elias di lingkungan Dweila'a, Damaskus. Kementerian Dalam Negeri Suriah mengatakan bahwa seorang pengebom bunuh diri ISIS memasuki gereja, menembaki orang-orang yang sedang berdoa, dan kemudian meledakkan rompi peledak.

Setelah kejadian, Kementerian Kesehatan mengungkapkan bahwa serangan itu telah menewaskan 20 orang dan melukai 52 lainnya. Begitu petugas darurat tiba, mereka membawa para korban ke rumah sakit terdekat sementara petugas keamanan menutup area tersebut.

Menteri Informasi Hamza Al-Mustafa menentang serangan itu, menyebutnya sebagai "tindakan terorisme pengecut" dan menyampaikan simpatinya kepada keluarga korban. Dalam pesan yang dikirim ke X (sebelumnya Twitter), ia berkata,

"Kejahatan ini bertentangan dengan nilai-nilai kewarganegaraan yang setara yang kita semua anut," kata Hamza sebagaimana dilansir Al Bawaba. Ia juga berjanji bahwa pemerintah akan terus berupaya untuk menyingkirkan kelompok teroris.

Sejak pemerintahan Bashar al-Assad jatuh pada Desember 2024, ini adalah serangan pertama yang sejenis. Sejak jatuhnya rezim tersebut, pemerintahan baru di Suriah telah mengirim banyak pasukan keamanan untuk memerangi sisa-sisa anggota ISIS, termasuk ke provinsi utara Aleppo, tempat pertempuran baru-baru ini semakin parah.

(Rahman Asmardika)

Read Entire Article
Desa Alam | | | |