Cikal Bintang
, Jurnalis-Minggu, 14 Desember 2025 |22:16 WIB

Timnas Indonesia U-22 kala berlaga. (Foto: PSSI)
TANGERANG – Para pemain Timnas Indonesia U-22 merasakan kekecewaan berat usai gagal lolos ke semifinal SEA Games 2025. Mereka tersingkir di fase grup.
Gelandang Timnas Indonesia U-22, Rivaldo Pakpahan, pun mengungkap para pemain tetap saling menguatkan usai kegagalan tersebut. Cara yang dilakukan untuk saling menguatkan itu pun disampaikan Rivaldo.

1. Gagal ke Semifinal Pertama Kali
Timnas Indonesia U-22 gagal lolos ke semifinal SEA Games untuk pertama kalinya sejak edisi 2009. Kegagalan itu didapat setelah Timnas Indonesia U-22 menelan kekalahan dari Filipina (0-1) di fase grup.
Sejatinya, peluang Timnas Indonesia U-22 untuk lolos semifinal masih terbuka lebar lewat jalur runner-up terbaik. Saat itu, mereka membutuhkan kemenangan minimal tiga gol tanpa balas kontra Myanmar di pertandingan kedua fase grup.
Namun sayang, Timnas Indonesia U-22 hanya bisa mendulang kemenangan dengan skor 3-1. Akhirnya, peluang lolos lewat jalur runner-up terbaik tertutup karena kalah selisih gol. Sang juara bertahan pun harus angkat koper dari turnamen lebih awal.


















































